Pemerintah Kota Mataram di Provinsi Nusa Tenggara Barat memiliki rencana keren nih! Mereka pengen merubah bekas Bandara Selaparang jadi sentra UMKM supaya area itu jadi produktif. Asisten I Bidang Administrasi Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, H Lalu Martawang, udah ngomongin usulan ini ke PT Angkasa Pura selaku pemilik lahan seluas 50 hektare lebih. Kabar baiknya, Angkasa Pura positif mendukung usulannya dan bakal dibahas setelah acara MXGP selesai.
Gimana sih kabarnya setelah tuh bekas bandara jadi sentra UMKM? Kota Mataram pengen banget deh tempat ini stay productive, clean, and well-lit. Kalo dikelola dengan cermat, area ini bisa jadi tambah produktif dan memberikan manfaat buat masyarakat Kota Mataram. Semoga nantinya jadi tempat yang asik juga untuk bersantai, istirahat, rekreasi, dan edukasi.
Pemerintah kota emang pengen tanah di sini gaada yang terbengkalai, tapi punya nilai produktif. Makanya, lahan seluas 50 hektare lebih itu harus dioptimalkan supaya ada kerjasama yang bagus dan jamin keberlanjutan. Demi menghindari potensi lahan disalahgunakan, penting banget buat komunikasi yang baik antara pemerintah kota dan PT Angkasa Pura. Setelah acara MXGP, area bekas Bandara Selaparang bisa jadi pusat aktivitas ekonomi yang seru! Semoga rencana ini lancar ya!
Usulan dari Pemerintah Kota Mataram buat bikin bekas Bandara Selaparang jadi sentra UMKM tuh pintar banget! Jadi, area ini bakal dijadikan tempat produktif oleh Setda Kota Mataram. H Lalu Martawang sebagai Asisten I Bidang Administrasi Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyatnya juga udah mantap banget ngomongin usulan ini ke PT Angkasa Pura, pemilik lahan seluas 50 hektare lebih. Dan kabar baiknya, Angkasa Pura positif responsnya!
Biar kawasan ini tetep produktif, bersih, dan terang benderang, Kotamadya Mataram mau banget bikin sentra UMKM di sini. Semoga nih rencana bisa bermanfaat buat warga Kota Mataram ya!
Penting banget nih agar kawasan ini ga jadi gelap gulita. Dengan pengelolaan yang tepat, area ini pasti bisa memberikan banyak manfaat bagi masyarakat. Pemerintah kota juga pengen banget supaya lahan seluas 50 hektare lebih ini dimanfaatkan dengan baik, dan jadi tempat yang asik untuk aktivitas ekonomi.
Setelah MXGP selesai, semoga bekas Bandara Selaparang bisa tetap hidup dan jadi tempat yang ramai dengan berbagai kegiatan ekonomi yang menarik. Yuk kita dukung rencana kerennya Kota Mataram ini!